Kamis, 14 Juni 2012

~Tidakkah Kau Lihat

 Waktu..

Memang waktu membuktikan semunya..

Dan aku tersadar semua sudah terlambat..

Maafkan aku.

Andaikan aku tak terlalu sibuk dg itu,

Andaikan aku dapat mengulang waktu..

Ingin ku katakan aku mencintaimu.

Dan dari sinilah kisahku bermula..


“Hai”
 Sbuah suara lembut membuat Naruto menoleh kebelakang.
          “Hai juga kamu siapa?”
          “Aku Hyuga Hinata” (senyum)
Hinata dan Naruto menjadi berteman baik , menjalin persahabatan dan Mereka pun selalu bersam sama.
Hari ini musim hujan, terlihat Naruto berlari ke arah Hinata yg duduk di halaman rumahnya dan sedang asik bermain air.
          “Hinata!! Akhirnya aku jg diterima Di Konoha University tempatmu mendaftar Hinata! Kita bisa sama2 lagi Hinata!!” Naruto berteriak2 senang  dan memeluk Hinata      
“Eh! Benarkah Naruto? Selamat yaaa!!^^” Hinata pun senang mendengar kabar gembira itu. . dan membalas pelukan Naruto merasakan kebahagiaan itu.
:: Ya Naruto dan Hinata sekarang Udah kuliah looh tp beda jurusan. Naruto sedikit kecewa beda jurusan, tetapi akhirnya Hinata pun memberinya pengertian. Toh gag cm beda jurusan gag beda Negara . Begitulah Hinata ketika memberi pengertian.
Mereka pun merayakannya dg membuat pesta kecil2an dirumah Naruto. Yg diundang ialah Si uchiha sasuke, Temari, Sikamaru, Rambut merah Sasori, Si cantik Ino, dan si gendut Chouji. Stttt jgn keras2 bilang gendutnya ya.. tar Chouji tersinggung dan marah hihihi >,<. Dan Pesta itupun berjalan Meriah.

@Konoha University

“Sampai nanti ya Naruto^^” Hinata melambaikan tangan pd Naruto.
“ Ya ampun Hinata. Itu Hianata kan?”  tanya Gaara.
“ Iya.Knp? Km sekarang aneh deh nanyain dia mulu” Jawab Naruto sambil menulis tugasnya.
“ dr semester 1 mp 4,tetep cantik, Aku suka mata Lavendernya” Gaara mulai nerocos tentang Hinata.
“ Ya aku jg suka mata itu. Dia memang Cantik, udah yuk nih kerjain dlu ah” Naruto mulai kesal dg Gaara yg udah mulai gag konsen dg tugasnya. Ada sedikit rasa cemburu dalam hati Naruto ketika gaara mulai terlihat mencari perhatian Hinata, tapi tak begitu dihiraukan Naruto.

~Sementara itu dikelas Hinata~

          “Hinata km sakit? knp wajahmu pucat?” tanya Sakura.
          “Ah tidak kok, oya ada sesuatu untukmu^^” Hinata mengeluarkan skotak coklat lalu memberikannya pada sakura.
          “TARAA!! Dari Naruto” kata Hinata bersemangat menyodorkannya pada Sakura.
          “wew. Bilangin makasih sama Dy ya Hinata^^” kata Sakura sambil tersenyum. Siang itu pun semua berjalan normal, dan seperti biasa sepulang kuliah Naruto kerumah Hinata bercerita banyak hal tentang hari ini dan tentang Gaara yg selalu memuji2 Hinata, Hinata pun hanya tersenyum lalu mengeluarkan brownies dr dlm tasnya.
          “TARAA! Ini dari Sakura”
          “Huaa kue mangga ksukaanku, tau darimana dy aku suka brownies, hihi, ya ampun Hinata aku benar2 menyukainya” Naruto pun langsung melahap brownies itu.
          “Iyaa iyaa aku tau kau sk dy, oya Naruto, Kamu tau tidak, hari ini dy menyatakan cintanya padaku” Hinata berbisik. Seketika Naruto menghentikan aktivitas makannya.
          “Deidara? Sejak kapan kalian dekat Hinata?” tanya Naruto. “ aku tak suka dengannya. Sikapnya yg sombong dan bahkan tak pernah menyapaku, aku sungguh tak suka. Mendingan kau sama Gaara” kata Naruto lg.
          “Kami tidak jadian kok, kami hanya dekat” jawab Hinata singkat.
          “Baguslah Hinata. Hinata km sakit? Knp wajahmu pucat?,” tanya Naruto
          “Ah gag kok Naruto, oya sana Sms sakura, tuh pake hape.ku klo malu” kata Hinata sambil menyodorkan hapenya kepada Naruto. Kembali sesak merasuki dada Hinata , antara bahagia n tak rela melihat sahabatnya tengah jatuh cinta yg  akhir2 ini Naruto terlalu sibuk dg Sakura.
          “Naruto aku sayang kamu” bisik Hinata
          “AH! Kau ini Hinataaaa, bisa saja bercanda Ya udah sampai besok ya Hinata, aku pulang dulu” Naruto pamitan. Hinata merasa bahagia dapat menghabiskan waktu dg Naruto..dg perasaan yg tak mampu dijelaskan, Bahkan Naruto mengira hanya becanda.
Hari demi hari Hinata menjadi semakin dekat dengan Gaara karena Naruto terlalu sibuk dg Sakura, ketika itupun Naruto merasa jauh dg Hinata merasa kehilangan n ada sedikit rasa cemburu, namun pikirannya masih terpaut dg sakura,
          “Maafkan aku ya Hinata..,tapi aku harus bilang Naruto tentang itu, kau sakit, dan.....” blm selesai Gaara bicara Hinata sudah bicara.
          “SSttt Biar saja Gaara..suatu saat nanti aku akan katakan lg padanya^^” Hinata tersenyum.
          “kapan?” tnya Gaara. Hinata tak menjawab dan hanya tersenyum.

:: Sementara itu Naruto pun semakin dekat dg Sakura, waktu bersama Hinata pun semakin berkurang. 5th kemudian Hinata memutuskan berkerja di luar kota untuk sejenak melupakan sesuatu yg tlah lama terpendam dlm hatinya yg tlah menjadikan rasa yg luar biasa, Naruto pun terlalu sibuk dg pekerjaannya dan terlalu sibuk dg Sakura . Sampai pada ulang tahun Hinata pun Naruto tak datang, hanya sbuah kado yg datang, padahal bukan itu yg Hinata inginkan, dan Sampai pada suatu saat sampailah sebuah surat ke tangan naruto , Surat itu diantar oleh Gaara. Dari Hinata rupanya, Naruto  tersenyum, terlukis kerinduan yg mendalam dimata Naruto.. lalu dibacalah surat itu..
Dear Naruto Kun..
Hati ini merasakan bahagia. walau tak sempurna.
Mungkinkah kau mampu mendengar degup jantungku Naruto..,
Mungkinkah kau melihatku?
Mungkinkah kau merasakan Hadirku selama ini?
Mungkinkah kau merindukannku ketika ku tak ada disisimu?
Naruto kun..
Taukah kau betapa aku merindukanmu..
Merindukan saat saat kita bersama..
Dan kembali Hening, Malam pun tak lagi berkawan. .
Bintangpun bersembunyi dibalik awan..
Sesungguhnya Apa ini yang namanya keindahan..
Timbul tenggelam dan hanya terdiam dalam kebekuan..
Ini bukan penyesalan..
Melainkan kejelasan..
Aku butuh kejelasan dan akhirnya ku dapatkan..
Terbingkai indah Dalam sorot mata biru lautan..
Bila yg fana tak menyatukan..
Biarlah yg abadi kan menyatukan..
Naruto Kun
I Love U cz Allah

Kaki Naruto mendadak lemas.. air mata pun membasahi pipinya. Gaara mendekati Naruto “Ikhlaskan dia ya Naruto..dia sudah bahagia di atas sana ”


THE END















2 komentar:

  1. wow aku tak bisa komentar,,sedih !!!!!
    kenapa sih harus seperti itu,,,

    BalasHapus
  2. karena memang sudah seperti itu^^

    BalasHapus