Waktu..
Memang waktu membuktikan semunya..
Dan aku tersadar semua sudah
terlambat..
Maafkan aku.
Andaikan aku tak terlalu sibuk dg
itu,
Andaikan aku dapat mengulang
waktu..
Ingin ku katakan aku
mencintaimu.
Dan dari sinilah kisahku
bermula..
“Hai”
Sbuah suara lembut membuat Naruto menoleh
kebelakang.
“Hai
juga kamu siapa?”
“Aku
Hyuga Hinata” (senyum)
Hinata dan Naruto menjadi berteman
baik , menjalin persahabatan dan Mereka pun selalu bersam sama.
Hari ini musim hujan, terlihat
Naruto berlari ke arah Hinata yg duduk di halaman rumahnya dan sedang asik
bermain air.
“Hinata!!
Akhirnya aku jg diterima Di Konoha University tempatmu mendaftar Hinata! Kita
bisa sama2 lagi Hinata!!” Naruto berteriak2 senang dan memeluk Hinata
“Eh! Benarkah Naruto? Selamat
yaaa!!^^” Hinata pun senang mendengar kabar gembira itu. . dan membalas pelukan
Naruto merasakan kebahagiaan itu.
:: Ya Naruto dan Hinata sekarang
Udah kuliah looh tp beda jurusan. Naruto sedikit kecewa beda jurusan, tetapi
akhirnya Hinata pun memberinya pengertian. Toh gag cm beda jurusan gag beda
Negara . Begitulah Hinata ketika memberi pengertian.
Mereka
pun merayakannya dg membuat pesta kecil2an dirumah Naruto. Yg diundang ialah Si
uchiha sasuke, Temari, Sikamaru, Rambut merah Sasori, Si cantik Ino, dan si
gendut Chouji. Stttt jgn keras2 bilang gendutnya ya.. tar Chouji tersinggung
dan marah hihihi >,<. Dan Pesta itupun berjalan Meriah.
@Konoha University
“Sampai
nanti ya Naruto^^” Hinata melambaikan tangan pd Naruto.
“ Ya
ampun Hinata. Itu Hianata kan?” tanya
Gaara.
“
Iya.Knp? Km sekarang aneh deh nanyain dia mulu” Jawab Naruto sambil menulis
tugasnya.
“ dr
semester 1 mp 4,tetep cantik, Aku suka mata Lavendernya” Gaara mulai nerocos
tentang Hinata.
“ Ya aku
jg suka mata itu. Dia memang Cantik, udah yuk nih kerjain dlu ah” Naruto mulai
kesal dg Gaara yg udah mulai gag konsen dg tugasnya. Ada sedikit rasa cemburu
dalam hati Naruto ketika gaara mulai terlihat mencari perhatian Hinata, tapi
tak begitu dihiraukan Naruto.
~Sementara itu dikelas Hinata~
“Hinata
km sakit? knp wajahmu pucat?” tanya Sakura.
“Ah
tidak kok, oya ada sesuatu untukmu^^” Hinata mengeluarkan skotak coklat lalu
memberikannya pada sakura.
“TARAA!!
Dari Naruto” kata Hinata bersemangat menyodorkannya pada Sakura.
“wew.
Bilangin makasih sama Dy ya Hinata^^” kata Sakura sambil tersenyum. Siang itu
pun semua berjalan normal, dan seperti biasa sepulang kuliah Naruto kerumah
Hinata bercerita banyak hal tentang hari ini dan tentang Gaara yg selalu
memuji2 Hinata, Hinata pun hanya tersenyum lalu mengeluarkan brownies dr dlm
tasnya.
“TARAA!
Ini dari Sakura”
“Huaa
kue mangga ksukaanku, tau darimana dy aku suka brownies, hihi, ya ampun Hinata
aku benar2 menyukainya” Naruto pun langsung melahap brownies itu.
“Iyaa
iyaa aku tau kau sk dy, oya Naruto, Kamu tau tidak, hari ini dy menyatakan
cintanya padaku” Hinata berbisik. Seketika Naruto menghentikan aktivitas
makannya.
“Deidara?
Sejak kapan kalian dekat Hinata?” tanya Naruto. “ aku tak suka dengannya.
Sikapnya yg sombong dan bahkan tak pernah menyapaku, aku sungguh tak suka.
Mendingan kau sama Gaara” kata Naruto lg.
“Kami
tidak jadian kok, kami hanya dekat” jawab Hinata singkat.
“Baguslah
Hinata. Hinata km sakit? Knp wajahmu pucat?,” tanya Naruto
“Ah
gag kok Naruto, oya sana Sms sakura, tuh pake hape.ku klo malu” kata Hinata
sambil menyodorkan hapenya kepada Naruto. Kembali sesak merasuki dada Hinata ,
antara bahagia n tak rela melihat sahabatnya tengah jatuh cinta yg akhir2 ini Naruto terlalu sibuk dg Sakura.
“Naruto
aku sayang kamu” bisik Hinata
“AH! Kau ini Hinataaaa, bisa saja
bercanda Ya udah sampai besok ya Hinata, aku pulang dulu” Naruto pamitan.
Hinata merasa bahagia dapat menghabiskan waktu dg Naruto..dg perasaan yg tak
mampu dijelaskan, Bahkan Naruto mengira hanya becanda.
Hari demi
hari Hinata menjadi semakin dekat dengan Gaara karena Naruto terlalu sibuk dg
Sakura, ketika itupun Naruto merasa jauh dg Hinata merasa kehilangan n ada sedikit
rasa cemburu, namun pikirannya masih terpaut dg sakura,
“Maafkan
aku ya Hinata..,tapi aku harus bilang Naruto tentang itu, kau sakit, dan.....”
blm selesai Gaara bicara Hinata sudah bicara.
“SSttt
Biar saja Gaara..suatu saat nanti aku akan katakan lg padanya^^” Hinata
tersenyum.
“kapan?”
tnya Gaara. Hinata tak menjawab dan hanya tersenyum.
:: Sementara itu Naruto pun
semakin dekat dg Sakura, waktu bersama Hinata pun semakin berkurang. 5th
kemudian Hinata memutuskan berkerja di luar kota untuk sejenak melupakan
sesuatu yg tlah lama terpendam dlm hatinya yg tlah menjadikan rasa yg luar biasa,
Naruto pun terlalu sibuk dg pekerjaannya dan terlalu sibuk dg Sakura . Sampai
pada ulang tahun Hinata pun Naruto tak datang, hanya sbuah kado yg datang, padahal
bukan itu yg Hinata inginkan, dan Sampai pada suatu saat sampailah sebuah surat
ke tangan naruto , Surat itu diantar oleh Gaara. Dari Hinata rupanya,
Naruto tersenyum, terlukis kerinduan yg
mendalam dimata Naruto.. lalu dibacalah surat itu..
Dear
Naruto Kun..
Hati
ini merasakan bahagia. walau tak sempurna.
Mungkinkah
kau mampu mendengar degup jantungku Naruto..,
Mungkinkah
kau melihatku?
Mungkinkah
kau merasakan Hadirku selama ini?
Mungkinkah
kau merindukannku ketika ku tak ada disisimu?
Naruto
kun..
Taukah
kau betapa aku merindukanmu..
Merindukan
saat saat kita bersama..
Dan
kembali Hening, Malam pun tak lagi berkawan. .
Bintangpun
bersembunyi dibalik awan..
Sesungguhnya
Apa ini yang namanya keindahan..
Timbul
tenggelam dan hanya terdiam dalam kebekuan..
Ini
bukan penyesalan..
Melainkan
kejelasan..
Aku
butuh kejelasan dan akhirnya ku dapatkan..
Terbingkai
indah Dalam sorot mata biru lautan..
Bila
yg fana tak menyatukan..
Biarlah
yg abadi kan menyatukan..
Naruto
Kun
I
Love U cz Allah
Kaki Naruto mendadak lemas.. air
mata pun membasahi pipinya. Gaara mendekati Naruto “Ikhlaskan dia ya Naruto..dia
sudah bahagia di atas sana ”
THE END